Mahfudzot Tuntutlah Ilmu Sampai Ke Negeri Cina

Tuntutlah ilmu walaupun sampai ke negeri china karena menuntut ilmu adalah wajib bagi setiap muslim.

Mahfudzot tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina. Carilah ilmu meskipun di negeri cina karena mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim. Hadis carilah ilmu meskipun di negeri cina di atas tadi diriwayatkan oleh rawi rawi antara lain ibn adiy w. Namun ketiganya bermasalah semua. Kalimat ini memang ada perawinya yang diklaim sampai nabi muhammad saw.

Jauh sebelum ajaran islam diturunkan allah swt bangsa cina memang telah mencapai peradaban yang amat tinggi. 356 h dalam kitabnya al kamil fi dhu afa al rijal. 463 h dalam kitabnya jami bayan al ilm wa fadhlih. Seringkali kita mendengar istilah tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina saking populernya bahkan ada beberapa pihak yang mengatakannya itu adalah hadits.

Dari alhasan bin athiyah. Inilah yang dianggap oleh sebagian orang sebagai hadits nabi shallallahu alaihi wa sallam. Tuntutlah ilmu walaupun sampai ke negeri china karena mencari ilmu itu adalah kewajiban bagi setiap muslim. Sanad pertama sanad bermasalah yang pertama adalah.

Tak bisa dipungkiri bahwa umat islam juga banyak menyerap ilmu pengetahuan serta peradaban dari. Tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina begitu kata petuah arab. Arti dari peribahasa tuntutlah ilmu walau ke negeri cina adalah cari dan tuntutlah ilmu sejauh apa pun ilmu itu berada peribahasa tuntutlah ilmu walau ke negeri cina merupakan peribahasa berbahasa indonesia yang dimulai dengan huruf t. Uthlubul ilma walaw bishshiin tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina.

Sesungguhnya malaikat mengembangkan sayapnya kepada penuntut ilmu merasa senang terhadap ilmu yang dituntutnya h r. 430 h dalam kitabnya akhbar ashbihan al khatib al baghdadi w. 463 h dalam kitabnya tarikh baghdad dan al rihlah fi thalab al hadits ibn abd al barr w. Setidaknya ada 3 jalur yang berbeda.

Para da i motivator hingga guru sering menggunakan ungkapan ini untuk menekankan pentingnya menuntut ilmu. Ungkapan tuntulah ilmu sampai ke negeri cina sudah sangat akrab di telinga semua orang. Namun perlu diingat bahwa setiap buah yang akan dipanen tidak semua bisa dimakan ada yang sudah matang dan keadaannya baik namun ada pula buah yang dalam keadaan busuk. Di atas adalah matan dari hadis yang banyak diriwayatkan ini termasuk disebutkan oleh imam baihaqi dalam syi bul iman.

Terlepas dari shahih tidaknya hadits ini para ulama banyak menyitirnya dalam khutbah khutbah alasannya secara maknawi kalimat tuntulah ilmu sampai ke negeri cina adalah baik. Peribahasa tuntutlah ilmu walau ke negeri cina dapat anda gunakan dalam kehidupan sehari hari baik dalam bentuk lisan maupun tulisan sebagai suatu perumpamaan. Namun kalau kita kembal ke titik masalah kalimat tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina bukanlah sabda nabi muhammad saw. Kala itu masyarakat negeri tirai bambu sudah menguasai beragam khazanah kekayaan ilmu pengetahuan dan peradaban.